Faktor – Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Tuberkulosis Paru pada Anak di Wilayah Kerja Puskesmas Kemalaraja
DOI:
https://doi.org/10.31004/aulad.v8i2.938Keywords:
Riwayat Kontak, Riwayat Imunisasi BCG, Riwayat ASI Ekslusif, Kejadian Tuberkulosis pada AnakAbstract
Tingginya kasus Tuberkuloasi anak menunjukkan masih aktifnya penularan TB di masyarakat dan lemahnya sistem pencegahan. Jika tidak ditangani secara serius, anak dapat mengalami komplikasi berat bahkan kematian. Selain itu, memperhatikan TB pada anak adalah langkah strategis untuk memutus rantai penularan dan mencapai target eliminasi TB secara global. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian tuberkulosis anak. Penelitian analitik cross-sectional ini dilakukan menggunakan lembar ceklist. Subjek penelitian adalah ibu yang memiliki anak 0-14 tahun terdiagnosis/suspek Tuberkulosis di wilayah kerja Puskesmas Kemaraja. Tehnik pengambilan sampel dengan purposive sampling, sebanyak 55 orang. Analisis Uji chi-square, derajat kepercayaan 95 %, signifikansi ≤ 0,05. Ada hubungan riwayat kontak dan riwayat imunisasi BCG (p=0,001, p=0,016) dengan kejadian Tuberkulosis anak. Pengendalian TB pada orang dewasa, serta cakupan imunisasi BCG yang merata, sangat penting untuk melindungi anak dari TB. Hasil ini bisa menjadi dasar untuk menyusun kebijakan pencegahan dan deteksi dini TB anak di lingkungan keluarga dan komunitas
Downloads
References
Abimulyani. (2023). Analisis faktor risiko TB pada anak yang tinggal serumah dengan penderita TB paru dewasa (Studi di Rumah Sakit Paru Surabaya). Proseding Seminar Nasional Poltekkes Kemenkes Menado, 243–251.
Aditama, W., Sitepu, F. Y., & Saputra, R. (2019). Relationship between Physical Condition of House Environment and the Incidence of Pulmonary Tuberculosis, Aceh, Indonesia. International Journal of Science and Healthcare Research, 4(1), 227. www.ijshr.com
Afrinis, N., Indrawati, I., & Raudah, R. (2021). Hubungan.Pengetahuan.Ibu, Pola Makan dan Penyakit.Infeksi Anak dengan Status.Gizi Anak Prasekolah. Aulad: Journal on Early Childhood, 4(3), 144–150. https://doi.org/10.31004/aulad.v4i3.99
Akbar B., T., Ruhyandi, R., Yunika, Y., & Manan, F. (2022). Hubungan Riwayat Kontak, Status Gizi, Dan Status Imunisasi Bcg Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Anak. In Jurnal Kesehatan (Vol. 13, Issue 1, pp. 65–71). https://doi.org/10.38165/jk.v13i1.279
Chabib Ahmad Arifal, 2024. (2024). Analisis Kualitatif Terhadap Kejadian uberkulosis pada Anak. Jurnal Kesehatan Thambusai, 5(3), 3–6.
Dinkes Prov sumsel. (2022). Membangun Sumsel Yang Sehat Sumsel Yang Maju Untuk Semua. In Profil kesehatan provinsi sumsel 2021. www.dinkes.sumselprov.go.id.
Dinkes Prov Sumsel. (2023). Profil 2023 | Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Selatan. 102–104. https://dinkes.sumselprov.go.id/2023/12/profil-2023/
DirjenP2M, K. R. (2016). Petunjuk Teknis Manajemen Dan Tata Laksana TB Anak. Kemenkes RI.
Ernirita, E., Putri, A. F., Giri, W., Tria, A. E. P., & Ika, K. (2020). Karakteristik Skrining Terhadap Kejadian Tuberculosis (Tb) Paru Pada Anak Di Puskesmas Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Seminar Nasional Penelitian LPPM UMJ, 2, 1–12.
Fitria, P. A., Rita, E., Ilmu, F., Universitas, K., & Jakarta, M. (2021). Karakteristik Skrining Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberculosis (Tb) Paru Pada Anak. Indonesian Journal of Nursing Sciences and Practices, 4(2), 85–92.
Hastono, S. P. (2015). Analisis Data Sutanto Priyo Hastono Analisis Data. Accelereting the Worlds Research, 3(2), 1–212. https://www.academia.edu/13131341/SUTANTO_PRIYO_HASTONO_Analisis_Data_SUTANTO_PRIYO_HASTONO
Honesty Diana Morika, D. (2021). Hubungan Vaksinasi BCG dengan Kejadian TB Paru di RS. Jurnal Kesehatan Medika Saintika, 12(1), 198. https://doi.org/10.30633/jkms.v12i1.893
Idah Saidah, Hari Ghanesia I, N. A. S. (2023). Hubungan Riwayat ASI Ekslusif dan Usia Pemberian Imunisasi BCG denga Kajdian TBC pada Anak. J Urnal M Asyarakat S Ehat I Ndonesia, 54, 1–6.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). (2013). IDAI | Air Susu Ibu dan Kekebalan Tubuh. In Idai. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/air-susu-ibu-dan-kekebalan-tubuh
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI). (2022). Jadwal Imunisasi Anak. Principles and Practice of Pediatric Oncology, 7th Ed., 101–105.
Kab. OKU, D. (2023). Profil Kesehatan Kab. OKU 2023 Release 2024 (S. Raja’ Salsabila Mursyid, SKM Rusmini Wiyati (ed.)). DinKes Kab, OKU.
Kemenkes, R. (2022). Tuberculosis control In Indonesia 2022. Kemenkes RI, 3(July), 1–119. https://tbindonesia.or.id/wp-content/uploads/2023/02/Factsheet-Country-Profile-Indonesia-2022.pdf
Kemenkes RI. (2019). Petunjuk Teknis Investigasi kontak Pasien TBC bagi Petugas Kesehatan dan Kader. Dirjen Pencegahan Dan Pengendalian Penyakit Menular, 1–2. https://htbs.tbindonesia.or.id/wp-content/uploads/2020/03/Petunjuk-Teknis-Investigasi-Kontak.pdf
Kemenkes RI. (2020). Strategi Nasional Penanggulangan Tuberkulosis di Indonesia 2020-2024. Pertemuan Konsolidasi Nasional Penyusunan STRANAS TB, 135.
Novita Agustina, A.-. (2022). Faktor Resiko TB pada Anak. In Kemenkes Ditjen Yankes. https://doi.org/10.1097/00007611-200194070-00008
Nurzia, N., Riastawaty, D., & Dwisiswanarum, B. (2024). ( Journal of Public Health News ) Volume 2 Nomor 1 Hubungan Riwayat Kontak Dan Status Gizi Dengan Penyakit Tuberkulosis Pada Anak Di UPTD Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi Tahun 2024 Jurnal Kabar Kesehatan Masyarakat ( Journal of Public Health News ). 2, 16–24.
OKU, D. (2023). Profil Kesehatan Kab. OKU tahun 2023 (Data tahun 2022).
PERDOSI. (2020). Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Tuberkulosis. In Kepmenkes RI. http://scioteca.caf.com/bitstream/handle/123456789/1091/RED2017-Eng-8ene.pdf?sequence=12&isAllowed=y%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.regsciurbeco.2008.06.005%0Ahttps://www.researchgate.net/publication/305320484_SISTEM_PEMBETUNGAN_TERPUSAT_STRATEGI_MELESTARI
Pkm Bandung Utara. (2023). Imunisasi Dasar Lengkap |. In UPTD Puskesmas Kabupaten Kuta Utara. https://puskesmaskutautara.badungkab.go.id/artikel/50021-imunisasi-dasar-lengkap
Prameswari, A., & Hendrati, L. Y. (2024). Correlation Between Livable Housing, Bcg Immunization Coverage, and Population Density With Child Tuberculosis Incidence in East Java Province 2020-2022. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 16(3), 213–221. https://doi.org/10.20473/jkl.v16i3.2024.213-221
Tania A Thomas. (2017). Tuberculosis in children. In Italian Journal of Pediatrics (Vol. 40, Issue 1, pp. 893–909). National Library of Medicine. https://doi.org/10.1186/1824-7288-40-S1-A4
Tripena C H, Suangga F, & Sari I P. (2024). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian TB Paru pada Anak di Poliklinik RSUD Embung Fatimah. Termometer: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan Dan Kedokteran, 2(3).
UNICEF. (2022). Desk Review: Pediatric Tuberculosis with a Focus on Indonesia. 1–51.
WHO. (2023). WHO | Tuberculosis. In World Health Organisation: Vol. Fact sheet (Issue Fact sheet 104, p. Tuberculosis). http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs104/en/
Wijaya, M. S. D., Mantik, M. F. J., & Rampengan, N. H. (2021). Faktor Risiko Tuberkulosis pada Anak. E-CliniC, 9(1), 124–133. https://doi.org/10.35790/ecl.v9i1.32117
Zakiah Novianti. (2019). Tuberkulosis Paru Bukan Batuk Biasa. In RS Soeradji Tirtonegoro. https://rsupsoeradji.id/tuberkulosis-paru-bukan-batuk-biasa/
Downloads
Published
Check Article Index
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Meilina Estiani, Suparno Suparno
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
