Peningkatkan Kemampuan Motorik Anak Usia Dini Melalui Pembelajaran Tari Kreasi Madura
DOI:
https://doi.org/10.31004/aulad.v5i1.296Keywords:
Tari kreasi, Motorik, Anak Usia DiniAbstract
Masa anak usia dini merupakan saat yang tepat melatih keterampilan motorik salah satunya melakukan tari kreasi. Tari merupakan pembelajaran yang menyenangkan bagi anak karena dalam kegiatan anak belajar sambil bermain. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Setelah mendapat data yang diperlukan dilanjutkan dengan menganalisis data yaitu dengan menghubungkan antara masalah dan konsep teori yang relevan. Hasil penelitian ini Tari kreasi Madura dalam pembelajaran di sanggar Tarara Bangkalan terdapat 4 tari kreasi namun dalam penelitian mendapatkan hasil dua tari kreasi yang dianggap berperan yaitu tari balap kadhu’ (40%) dan tari bhuk marliyeh (35%), kedua tari kreasi dianggap berperan dalam meningkatkan motorik berdasarkan indikator kemampuan lokomotor dan non-lokomotor. Dari keseluruhan anak usia dini yang berlatih tari kreasi di sanggar Tarara sudah mencapai standar keberhasilan yang ditentukan dan menunjukkan kemampuan motorik berkembang sesuai harapan
Downloads
References
Andriani, Y. P. (2019). Kemampuan Motorik Kasar Anak Melalui Kegiatan Tari Kreasi Baru. Jurnal Pendidikan Raudhatul Athfal, Volume 2,.
Delia, A. S., & Yeni, I. (2020). Rancangan Tari Kreasi terhadap Perkembangan Motorik Kasar Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Tambusai, Volume 4 N, 1071—1079.
Handawi, J. A. (2020). Upaya peningkatan kemampuan motorik kasar melalui tari tradisional Indang Badindin pada anak kelompok B di Raudhatul Athfal Darul Ulum Sukorambi Jember Tahun Pelajaran 2019/2020.
Irani, I., Adhani, D. N., & Yuniar, D. P. (2021). Kepercayaan Diri Anak Usia 4-5 tahun yang Mengikuti Ekstrakurikuler Tari Melalui Tari Karapan Sapi. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 8(2), 34—45. https://doi.org/10.21107/pgpaudtrunojoyo.v8i2.11558
Magfiroh, S. (2017). Mengembangkan Kemampuan Motorik Kasar Anakusia 5-6 Tahun Melalui Kegiatan Tari Kreasi (Penelitian Kualitatif di TK B, Kemala Bhayangkari 2 Pandeglang-Banten). Prosiding Seminar Nasional Pg Paud Untirta 2017 Ketahanan Pangan Keluarga Dalam Rangka Pemenuhan Gizi Dan Optimalisasi Perkembangan Otak Anak Usia Dini, 211—217.
Maryani. (2017). Upaya meningkatkan kecerdasan kinestetik anak melalui tari kreasi: Penelitian tindakan kelas pada kelompok A RA Nurul Amal Ciguruwik Kabupaten Bandung. 110265(20), 110493.
Rosdiana, E. (2018). Meningkatkan kemampuan motorik kasar anak melalui tari kreasi tradisional mandahiling melayu di taman kanak-kanak al-muhsinin Pasaman barat. JRTI (Jurnal Riset Tindakan Indonesia) Volume, 3(2), 96—100. https://doi.org/10.29210/300327700
Soendari, T. (2012). Metode Penelitian pendidikan Deskriptif oleh Tjutju Soendari. Metode Penelitian Deskriptif, 2(2), 15—23.
Sukmadinata, N. S. (2011). Bab Iii_Novie Istoria_13417141014. 54—66.
Sulastri, N. M. (2017). Peningkatan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Kegiatan Tari Kreasi. Jurnal Kependidikan 16 (1).
Ulfah, J. (2020). Seni Tari sebagai Cara Memperbaiki Suasana Hati Anak di KB & TK Indriyasana. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 7(2), 33—43. https://doi.org/10.21107/pgpaudtrunojoyo.v7i2.7222
Yuandana, T. (2021). Metodologi Pengembangan Kemampuan Motorik Halus dan Kasar Anak Usia Dini (T. Ardianto (ed.); 1st ed.). Yayasan Citra Dharma Cindekia.
Downloads
Published
Check Article Index
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).